Comic 8 Revolution Santet K4binet, Siap Ramaikan Libur Akhir Tahun!

Perseteruan lama yang berbalut dendam kini menemukan jalannya ke panggung kekuasaan tertinggi negara. Inilah premis mencekam yang diangkat oleh kisah fiktif mengenai ambisi gelap sepasang dukun sakti, Ki Bagus (Andre Taulany) dan Ni Gendis (Hesti Purwadinata). Berbekal ilmu hitam dan sebuah tengkorak keramat, pasangan ini merancang skema untuk melumpuhkan pucuk kepemimpinan Indonesia melalui serangan santet. Kekuatan mereka terbukti bukan isapan jempol, setelah seorang wakil menteri menjadi korban pertama dari teror gaib ini. Namun, target utama “sang Presiden” masih terlindungi. Untuk menuntaskan upaya makar mistis ini dan menguasai negara, Ki Bagus dan Ni Gendis dipercaya membutuhkan total delapan (8) tumbal tambahan, yang menjadi kunci keberhasilan ritual pamungkas mereka.

Fakta Menarik Comic 8 Revolution: Santet K4bin3T, Siap Tayang Natal 2025

Ancaman yang bersifat non-konvensional ini tentu saja tidak bisa dianggap remeh oleh lembaga keamanan negara. Untuk menghadapi bahaya yang tidak terdeteksi oleh radar biasa, Badan Intelejen Republik (BIR) segera mengutus tim terbaiknya. Misi kritis ini dipimpin oleh dua sosok kunci, Pakde Indro dan Oki, yang ditugaskan untuk menghentikan rencana busuk Ki Bagus dan Ni Gendis sebelum terlaksana sepenuhnya. Menyusup menjadi strategi utama mereka, mengingat musuh bersembunyi di balik praktik spiritual. Oleh karena itu, Pakde Indro dan Oki merekrut delapan agen intelijen pilihan untuk menjalankan misi penyamaran.

Sinopsis Comic 8 Revolution: Santet K4bin3t, Andre & Hesti ...

Strategi penyamaran yang dipilih sungguh cerdik dan berisiko tinggi. Kedelapan agen BIR tersebut disusupkan langsung ke sarang pasangan dukun itu dengan menyamar sebagai asisten rumah tangga (ART). Penyamaran ini memungkinkan para agen untuk mengawasi setiap pergerakan Ki Bagus dan Ni Gendis dari jarak dekat, mencari tahu kelemahan mereka, dan yang paling penting, mencegah ritual tumbal yang tersisa. Aksi senyap para agen yang menyamar sebagai ART ini bukan hanya sekadar upaya untuk melindungi Presiden dan Kabinet, tetapi juga pertaruhan besar untuk menjaga keutuhan Republik dari ancaman yang datang dari dunia supranatural. Kisah ini menjanjikan intrik, ketegangan, dan perpaduan unik antara komedi, aksi, serta bumbu mistis.